IMPLIKASI KEKALAHAN INDONESIA DENGAN BRAZIL DI WTO TERHADAP INDUSTRI UNGGAS DALAM NEGERI

Vol. I / - Mei 2021


• Produksi unggas dalam negeri surplus 20,78 persen dari konsumsi. • Meskipun produksi unggas surplus, Industri unggas dalam negeri berpotensi mengalami tekanan impor ayam dari Brazil. Hal ini disebabkan Indonesia kalah di forum WTO menghadapi tuntutan Brazil. • Tekanan yang akan dihadapi yaitu persaingan harga dan volume ayam ras. Harga ayam Brazil lebih murah Rp6.473 per kg atau lebih murah 31,29 persen dari Indonesia. Sedangkan Volume ayam dari Brazil untuk ekspor lebih besar 247,76 persen dari surplus ayam nasional. • Upaya yang perlu dilakukan pemerintah yaitu memperbaiki harga komoditas jagung, membuat harga eceran terendah untuk daging ayam sebesar Rp23.500 per kg, dan membangun kemitraan antara peternak dengan industri makanan olahan baik yang berorientasi ekspor maupun pemenuhan domestik.

KENDALA PEMELIHARAAN LANJUTAN JEMBATAN GANTUNG

Vol. I / - Mei 2021


▪ Pada 2015-2019, terdapat 330 jembatan gantung yang telah dibangun pemerintah. Namun, Pemda keberatan dengan besarnya anggaran pemeliharaan yang harus dikeluarkan untuk jembatan gantung yang telah dihibahkan menjadi BMD. Hal ini tidak dapat dilepaskan dari rendahnya kemampuan dan ruang fiskal daerah. ▪ Ada beberapa alternatif kebijakan yang perlu ditempuh pemerintah antara lain: a. Perlu adanya pemeliharaan jembatan gantung dalam ruang lingkup kegiatan DAK Fisik Transportasi Perdesaan, b. Mendorong penggunaan dana desa untuk pemeliharaan jembatan gantung, c. Mempertimbangkan kemampuan pemeliharaan lanjutan dalam proses perencanaan, dan d. Kementerian Desa PDTT berkoordinasi dengan K/L terkait guna mendorong peran swasta dan pemerintahan provinsi dalam pemeliharaan jembatan gantung.

PROBLEMATIKA PENDAMPING DALAM MENDORONG UMKM NAIK KELAS

Vol. I / - Mei 2021


• Dengan 99 persen usaha mikro terdapat ketidakseimbangan struktur antara jumlah pelaku usaha mikro dengan usaha menengah dan besar. • Jumlah pendamping belum mampu mencapai angka ideal 1 pendamping 1 kecamatan. Disisi lain urusan UMKM khususnya mikro belum menjadi prioritas mayoritas Pemda Kab/Kota hal ini tercermin dari alokasi anggaran dalam APBD. • Berkenaan dengan pendampingan UMKM, terdapat beberapa kendala yang dialami oleh pendamping seperti kurangnya pelatihan terhadap pendamping, Wilayah binaan yang cukup luas dan beban binaan yang cukup besar.

PELUANG DAN TANTANGAN PASAR KARBON INDONESIA

Vol. I / - Mei 2021


• Perubahan iklim adalah salah satu eksternalitas negatif dari kegiatan ekonomi yang menyebabkan peningkatan emisi gas rumah kaca (GRK). Dalam memitigasi GRK tersebut Indonesia telah melakukan pasar karbon sejak tahun 2005. • Peluang untuk mengembangkan pasar karbon Indonesia sangat besar, diantaranya Indonesia memiliki lahan gambut seluas 7,5 ha, mangrove 3,1 juta ha, dan hutan seluas 180 juta ha. • Tantangan yang masih dihadapi dalam pasar karbon diantaranya: 1) rendahnya partisipasi masyarakat dalam menjaga kelestarian lingkungan terutama hutan; 2) Belum adanya payung hukum; 3) Rendahnya kapasitas SDM dan penelitian tentang potensi karbon Indonesia; dan 4) Mekanisme pasar karbon yang terbatas. • Rekomendasinya antara lain: 1) Meningkatkan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat akan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan terutama hutan; 2) Mempercepat lahirnya Perpres; 3) Pendidikan vokasi dan insentif

Bagikan Analisis Tematik Apbn Ini

Analisis Tematik Apbn Terkait

Vol. III - September 2023

Vol. III - September 2023

Vol. 9 - September 2023

Vol. III - Agustus 2023

Vol. 3 - September 2023
Tantangan dalam Pemenuhan Dana Alokasi Umum Specif...

Mulai tahun 2023, DAU akan dibagi menjadi DAU yang...

Vol. 7 - September 2023
Upaya Mendorong Pemerataan Pembangunan di Indonesi...

Biaya pemilu di Indonesia sangat tinggi dan cender...

logo

Hubungi Kami

  • Gedung Sekretariat Jenderal dan Badan Keahlian DPR RI Lantai 7, Jl. Jend. Gatot Subroto, Senayan, Jakarta Pusat 10270
  • 021 5715 730
  • bkd@dpr.go.id

Menu

  • Beranda
  • Tentang
  • Kegiatan
  • Produk
  • Publikasi
  • Media

Sosial Media

  • Twitter
  • Facebook
  • Instagram
  • Linkedin
  • YouTube
support_agent
phone
mail_outline
chat