MENILIK UPAYA PEMULIHAN INDUSTRI RITEL DAN RENCANA PEMBERIAN INSENTIF
Vol. I / - Mei 2021
• Daya beli masyarakat pada awal
tahun 2021 terlihat mulai
membaik, namun pemulihan daya
beli ini masih belum sepenuhnya
stabil karena kelompok belanja
menengah ke atas masih menahan
belanjanya.
• Pola daya beli masyarakat yang
belum sepenuhnya pulih ini
berdampak pada pertumbuhan
penjualan industri ritel yang
mengalami kontraksi sepanjang
tahun 2020.
• Dalam rangka untuk membantu
industri ritel untuk bangkit dari
pandemi dan juga meningkatkan
penjualan pada industri ritel,
pemerintah berencana untuk
memberikan insentif perpajakan.
• Pemberian insentif pajak ini
tentunya perlu untuk
diperhitungkan secara matang agar
dapat berjalan secara optimal,
terutama dalam membantu untuk
mendorong perkembangan industri
ritel dan juga mendorong daya beli
masyarakat.
MENGURAI TARGET STOP IMPOR LPG PER 2030 SERTA UPAYA PEMENUHAN KEBUTUHAN DALAM NEGERI
Vol. I / - Mei 2021
• Baru-baru ini, pemerintah
menargetkan untuk stop impor LPG
per tahun 2030 mendatang. Hal ini
dilatarbelakangi oleh tingginya
ketergantungan Indonesia terhadap
impor dalam upaya pemenuhan
kebutuhan LPG dalam negeri yang
terus meningkat.
• Apabila dilihat dari trennya, kinerja
impor LPG cenderung terus
meningkat. Hal ini kemudian
dikhawatirkan dapat semakin
memperparah defisit neraca dagang
migas, yang kemudian juga akan
berdampak pada semakin
tertekannya neraca transaksi
berjalan dan nilai tukar rupiah.
• Untuk mewujudkan target stop
impor LPG per 2030, maka
pemerintah harus menggalakkan
lifting dan supply gas dalam negeri,
karena ke depan diproyeksikan
existing supply gas akan menurun
hingga tahun 2030.
• Oleh karena itu, pemerintah harus
menggiatkan project supply dan
potential supply gas dalam negeri,
menggalakkan pembangunan jargas
kota, serta menggiatkan alternatif
lain dari LPG, seperti DME dan
kompor listrik.